Sunday 18 February 2018

Latar belakang Turunnya Surah Al Alaq 1-5

Surah Al-'Alaq
Surah Al-'Alaq (bahasa arab):العلق, "Segumpal Darah") adalah surah ke- dalam al-Qur'an. Surah ini terdiri atas 19 ayat dan termasuk golongan surah-surah Makkiyah. Ayat 1 sampai dengan 5 dari surah ini adalah ayat-ayat Al-Quran yang pertama kali diturunkan, yaitu di waktu Nabi Muhammad bertafakur digua Hira. Surah ini dinamai Al 'Alaq (segumpal darah), diambil dari perkataan Alaq yang terdapat pada ayat 2 surat ini. Surat ini dinamai juga dengan Iqra' atau Al Qalam.

Isi dan Terjemahan


Perintah membaca lingkungan alam semesta untuk menemukan siapa sebenarnya Tuhan; tersurat dalam Surat Al alaq: manusia dijadikan dari segumpal darah; Allah menjadikan kalam sebagai alat mengembangkan pengetahuan;Janganlah manusia bertindak melampaui batas karena merasa dirinya serba cukup; ancaman Allah terhadap orang-orang kafir yang menghalang-halangi kaum muslimin melaksanakan perintah-Nya.

Surat Al 'Alaq menerangkan bahwa Allah menciptakan manusia dari benda yang hina kemudian memuliakannya dengan mengajar membaca, menulis dan memberinya pengetahuan. Tetapi manusia tidak ingat lagi akan asalnya, karena itu dia tidak mensyukuri nikmat Allah itu, bahkan dia bertindak melampaui batas karena melihat dirinya telah merasa serba cukup.
Isi Surah:

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم:


Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ 1
Bacalah, dengan nama Tuhanmu, Yang Menciptakan,
خَلَقَ الإنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ .2
Yang Menciptakan manusia berbahan segumpal darah.
اقْرَأْ وَرَبُّكَ الأكْرَمُ .3
Bacalah, demi Tuhanmu Yang Maha Mulia,
الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ .4
Yang mengajar melalui perantaraan pena,
عَلَّمَ الإنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ .5
Dialah yang mengajar kepada manusia tentang yang tidak ia ketahui.
كَلا إِنَّ الإنْسَانَ لَيَطْغَى .6
Ketahuilah! Sungguh manusia amat melampaui batas
أَنْ رَآهُ اسْتَغْنَى .7
sebab ia menganggap dirinya kaya.
إِنَّ إِلَى رَبِّكَ الرُّجْعَى .8
Sungguh menuju Tuhanmulah; tempat berpulang.
أَرَأَيْتَ الَّذِي يَنْهَى .9
Tahukah kamu tentang seseorang yang melarang
عَبْدًا إِذَا صَلَّى .10
seorang hamba ketika ia mengerjakan shalat;
أَرَأَيْتَ إِنْ كَانَ عَلَى الْهُدَى .11
Tahukah kamu jika dia itu terbimbing
أَوْ أَمَرَ بِالتَّقْوَى .12
atau dia menyuruh untuk bertaqwa ?
أَرَأَيْتَ إِنْ كَذَّبَ وَتَوَلَّى .13
tahukah kamu jika dia berdusta dan berpaling?
أَلَمْ يَعْلَمْ بِأَنَّ اللَّهَ يَرَى .14
tidakkah dia mengetahui bahwa Allah Maha Mengawasi?
كَلا لَئِنْ لَمْ يَنْتَهِ لَنَسْفَعًا بِالنَّاصِيَةِ .15
ketahuilah, jika dia tidak berhenti niscaya Kami tarik ubun-ubunnya,
نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍ .16
ubun-ubun pendusta, pendurhaka.
فَلْيَدْعُ نَادِيَهُ .17
maka biarlah dia mengadu kepada golongannya,
سَنَدْعُ الزَّبَانِيَةَ .18
kelak Kami utus Zabaniyah,
كَلا لا تُطِعْهُ وَاسْجُدْ وَاقْتَرِبْ .19
sekali-kali tidak, jangan kamu patuh kepadanya, dan bersujudlah dan mendekatlah.

Wahyu, Waktu dan tempat kejadian


Sedangkan wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad adalah surat Al Alaq ayat 1-5 yang bila diterjemahkan menjadi :


بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم:


Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ 1
Bacalah, dengan nama Tuhanmu, Yang Menciptakan,
خَلَقَ الإنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ .2
Yang Menciptakan manusia berbahan segumpal darah.
اقْرَأْ وَرَبُّكَ الأكْرَمُ .3
Bacalah, demi Tuhanmu Yang Maha Mulia,
الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ .4
Yang mengajar melalui perantaraan pena,
عَلَّمَ الإنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ .5
Dialah yang mengajar kepada manusia tentang yang tidak ia ketahui.

Saat wahyu ini diturunkan Nabi Muhammad Sallalahu Allaihi Wassalam sedang berada di Gua Hira, ketika tiba-tiba Malaikat Jibril datang menyampaikan wahyu tersebut. Adapun mengenai waktu atau tanggal tepatnya kejadian tersebut, terdapat perbedaan pendapat di antara para ulama, sebagian menyakini peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rabiul Awal pada tanggal 8 atau 18 (tanggal 18 berdasarkan riwayat Ibnu Umar), sebagian lainnya pada bulan Rajab pada tanggal 17 atau 27 menurut riwayat Abu Hurairah, dan lainnya adalah pada bulan Ramadhan pada tanggal 17 (Al-Bara' bin Azib) ,21 (Syekh Al-Mubarakfuriy) dan 24 (Aisyah, Jabir dan Watsilah bin Asqo' )

Sistematika Penyampaian Al-Quran kepada Nabi Muhammad Sallalahu Allaihi Wassalam


Sistimatika turunnya Al-qur'an kepada Nabi Muhammad Sallalahu Allaihi Wassalam dengan cara:

  1. Malaikat Jibril langsung memasukkan wahyu itu ke dalam hatinya. Dalam hal ini Nabi Sallalahu Allaihi Wassalam tidak melihat apapun, hanya dia merasa ayat tersebut sudah berada di dalam kalbunya. Mengenai hal ini Nabi mengatakan “Ruhul kudus (istilah lain untuk malaikat Jibril) mewahyukan kedalam kalbuku” [lihat surat (42) Asy Suura:51]
  2. Malaikat menampakkan dirinya kepda Nabi Sallalahu Allaihi Wassalam berupa seorang laki-laki yang mengucapkan kata-kata kepadanya sehingga dia mengetahui dan hafal kata-kata itu.
  3. Wahyu datang kepada Nabi Sallalahu Allaihi Wassalam secara tiba-tiba seperti gemerincing lonceng. Cara inilah yang amat berat dirasakan oleh Nabi Sallalahu Allaihi Wassalam. Kadang-kadang pada keningnya berpencaran keringat, meskipun turunya wahyu tersebut saat cuaca yang sangat dingin. Kadang- kadang unta dia terpaksa berhenti dan duduk karena merasa amat berat, bila wahyu tersebut turun ketika dia sedang naik unta. Cara seperti ini seperti dalam kisah di atas.

Peringatan Nuzulul Qur'an

Sebagian muslim, memperingati waktu terjadinya peristiwa tersebut secara khusus. Di Indonesia setiap tanggal 17 Ramadhan, biasanya dilakukan ceramah atau pengajian khusus bertemakan Nuzulul Qur'an. Dilihat daripada bulan yang disuruh kita berpuasa sebulan penuh maka turunnya Al Quran terjadi pada bulan ramadhan. Dan dilihat daripada 10 hari terakhir pada bulan ramadhan turunnya lailatul qadar maka tentunya turunnya al quran terjadi pada 10 malam terakhir pada bulan ramadhan. Dan menurut menurut musnad Imam Ahmad, turunnya Al-Qur'an pada tanggal 24 Ramadhan, namun masih ada perbedaan pendapat antara ulama. namun yang paling masyhur adalah tanggal 17 Ramadhan.

Latar belakang Turunnya Surah Al Alaq 1-5
4/ 5
Oleh